Tips Sukses Meningkatkan Pembelajaran dengan Belajar Aktif dan Mengetahui Karakteristik Pembelajaran di Sekolah

Mengapa belajar aktif harus dilakukan di sekolah, saya rasa semua sudah mengetahui bahwa yang selama ini dilakukan oleh guru masih banyak sekali yang melakukan pembelajaran dengan hanya membacakan dan menjelaskan materi sementara siswa mendengarkannya dengan pasif. Banyak sekali penemuan bahwa kualitas pembelajaran akan jauh lebih meningkat jika siswa mendapatkan kesempatan untuk bertanya, berdiskusi, dan menggunakan pengetehuan baru yang diperolehnya secara aktif bahkan akan jauh lebih afektif dan berhasil lagi pembelajaran dilakukan dengan berbagai media yang mendukung pembelajaran atau penyampaian materi dengan menggunakan powerpoint sehingga siswa tidak mengantuk karena panca indra pada saat penyampaian materi digunakan secara bersamaan artinya mata melihat media pembelajaran, telinga mendengarkan apa yang disampaikan guru, kemudian ada kesempatan untuk bertanya. Dengan demikian pengetahuan yang diperoleh siswa akan cenderung cepat dipahami dan dikuasai dengan baik.

Pembelajaran aktif merupakan segala bentuk pembelajaran yang memungkinkan para siswa berperan secara aktif dalam proses pembelajaran itu sendiri baik dalam bentuk interaksi dengan siswa maupun antara siswa dengan guru. Pembelajaran aktif juga merupakan salah satu metode belajar yang sangat efektif untuk bisa memberikan suasana belajar yang menarik dan menyenangkan. Untuk itu seorang pengajar atau guru perlu mengetahui karakteristik pembelajaran secara aktif. Jika ingin melihat bagaimana upaya peningkatan belajar siswa bissa dilihat DISINI
Berikut lima karakteristik belajar aktif

  1. Penekanan proses pembelajaran bukan pada penyampaian informasi oleh pengajar atau guru melainkan pada pengembangan keterampilan pemikiran analisis dan kritis terhadap topic atau materi atau masalah yang sedang dibahas
  2. Siswa tidak hanya mendengarkan pelajaran yang disampaikan oleh guru secara pasif tetapi juga mengerjakan sesuatu yang berkaitan dengan meteri pembelajaran tersebut.
  3. Penekanan pada eksplorasi nilai-nilai dan sikap berkenaan dengan meteri pelajaran
  4. Siswa lebih banyak dituntut untuk berpikir kritis, menganalisa, dan melakukan evaluasi
  5. Umpan balik yang lebih cepat akan terjadi pada proses pembelajaran.

Related

Pengisian Formulir PU PNS 2015 dan Mekanisme

PU-PNS atau kepanjangan dari Pendataan Ulang Pegawai Negeri Sipil merupakan keharusan bagi setiap PNS di Indonesia untuk melakukan pendataan ulang melalui aplikasi e-PU-PNS tersebut. lalu bagaiman c...

PU PNS 2015 (Pendataan Ulang Pegawai Negeri Sipil)

Berdasarkan Perka BKN No. 11 Tahun 2015 tentang Pedoman Pelaksanaan Pendataan Ulang Pegawai Negeri Sipil (PNS) secara Elektronik Tahun 2015 bahwa PNS harus melakukan validasi data ulang melalui pendat...

Informasi Petunjuk Teknis BOS 2015 Direktorat Jenderal Dikdas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Tahukan Anda dana BOS? apa tujuan dana BOS? Program pemerintah yang pada dasarnya adalah untuk penyediaan biaya operasi non personalia bagi satuan pendidikan dasar pelaksana program wajib belajar....

Posting Komentar

Layanan komentar untuk blog orangmajalengka. Silakan tulis komentar Anda di bawah

emo-but-icon
:noprob:
:smile:
:shy:
:trope:
:sneered:
:happy:
:escort:
:rapt:
:love:
:heart:
:angry:
:hate:
:sad:
:sigh:
:disappointed:
:cry:
:fear:
:surprise:
:unbelieve:
:shit:
:like:
:dislike:
:clap:
:cuff:
:fist:
:ok:
:file:
:link:
:place:
:contact:

Follow Us

Hot in weekRecentComments

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item